Home Features Masa Depan Tenis Putri Asia

Masa Depan Tenis Putri Asia

5813
0
SHARE

WTA Future Stars Clinic

Jakarta akan menjadi persinggahan terakhir program WTA Future Stars Clinic 2017. Bintang tenis Indonesia, Yayuk Basuki yang pernah bercokol di peringkat ganda ke sembilan dan tunggal ke-19 dunia serta Tamarine Tanasugarn, pemilik best rangking single 19 & double 15  asal Thailand itu akan menjamu 30 anak-anak dengan 20 diantaranya berasal dari Yayasan Rumah Piatu Muslimin.

Di atas lapangan tenis The Sultan Hotel & Residence Jakarta, Kamis (14/9) dua legenda WTA Asia Tenggara itu akan berbagi pengalaman, baik di dalam maupun di luar lapangan serta kunci sukses dalam melakoni 20 tahun berkarir di dunia tenis profesional termasuk dengan keberhasilan melangkah ke babak perempat final turnamen Grand Slam Wimbledon.

“Sebagai induk organisasi tenis di Indonesia, PELTI selalu menyambut dengan tangan terbuka kehadiran WTA Future Stars Clinic seperti ini. Menjadi kehormatan bagi kami menjadi tuan rumah acara ini dan kami gembira bahwa petenis junior Indonesia bisa menikmati pengalaman tak ternilai pada hari ini dan akan mengilhami langkah mereka dalam meniti karir di dunia tenis selanjutnya,” ucap Susan Soebakti,  Ketua Bidang Pertandingan PP PELTI,  di sela persiapan acara di Jakarta, Rabu (14/9).

WTA Future Stars Clinic yang sebelumnya telah berlangsung di Bangkok, Thailand dan Hyderabad, India ini adalah bagian dari platform regional untuk mempromosikan tenis di antara anak-anak di seluruh Asia Pasifik. Turnamen WTA Future Stars, yang diadakan di Singapura pada bulan Oktober, menyatukan petenis dari 17 negara di kawasan Asia Pasifik untuk merintis jalan mereka sendiri ke Singapura. Setiap negara mengirimkan dua perwakilan, masing-masing seorang petenis putri kategori 14 dan 16 tahun, untuk bersaing satu sama lain selama Final WTA BNP Paribas Singapura yang dipresentasikan oleh SC Global.

Melengkapi Future Stars Clinic, WTA menyelenggarakan Evening Cocktail untuk mempromosikan The BNP Paribas WTA Finals Singapore 2017 yang dipresentasikan oleh SC Global. Turnamen penutup kalender kopetisi WTA, di mana petenis wanita terbaik akan bersaing untuk hadiah hadiah terbesar tahun ini senilai 7 juta dollar AS itu akan berlangsung di Singapura, 22-29 Oktober 2017. Delapan petenis tunggal dan ganda terbaik berdasarkan peringkat Porsche Race to Singapore bakal bersaing pada final musim yang berlangsung di Stadion Indoor Singapura.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here